Informasi Kesehatan Terpercaya

Kandungan Manfaat dan Gizi Dalam Mengkonsumsi Udang

Manfaat Udang

cavitevet.com – Udang adalah jenis makanan laut atau seafood yang populer dan memiliki ciri khas. Adapun, ciri khasnya, yaitu berupa tubuh bersegmentasi, eksoskeleton, sepasang capit, dan kemampuan berenang dengan ekor serta kaki renang khusus.

Tak hanya enak, udang mengandung banyak nutrisi, termasuk yodium dan antioksidan, yang bermanfaat bagi kesehatan. Lantas, kira-kira apa saja nutrisi data macau yang terkandung dalam udang, jenis-jenis udang dan manfaatnya? Simak informasinya via penjelasan berikut, ya.

Shrimp meliputi jenis udang jerbung (Penaeus merguiensis) dan udang rebon (Acetes indicus). Sementara prawn merujuk pada jenis udang galah (Macrobrachium rosenbergii) dan udang windu (Penaeus monodon). Lantas, apakah kandungan kedua jenis udang ini berbeda?

Kandungan Gizi Dalam udang

Nah, berdasarkan Data Komposisi Pangan Indonesia (DKPI), per 100 gram udang jerbung terdapat kandungan nutrisi, seperti:

  • Air: 75,0 gram
  • Kalori: 91 kkal
  • Protein: 21,0 gram
  • Lemak: 0,2 gram
  • Karbohidrat: 0,1 gram
  • Serat: 0,0 gram
  • Kalsium: 136 miligram
  • Fosfor: 170 milligram
  • Zat besi: 8,0 miligram
  • Natrium: 178 miligram
  • Kalium: 222,4 miligram
  • Tembaga: 0,30 miligram
  • Zinc: 1,3 miligram
  • Retinol (Vit. A): 18 mikrogram
  • Beta karoten: 4 mikrogram
  • Thiamin (Vit. B1): 0,01 miligram
  • Riboflavin (Vit B2): 0,40 miligram
  • Niacin (Vit. B3): 3,7 miligram
  • Vitamin C: 0,0 miligram

Sementara itu, dalam 100 gram udang windu Anda bisa mendapatkan kandungan nutrisi, seperti:

  • Air: 85,5 gram
  • Kalori: 56 kkal
  • Protein: 11,4 gram
  • Lemak: 0,6 gram
  • Karbohidrat: 1,2 gram
  • Serat: 0,0 gram
  • Kalsium: 30 miligram
  • Fosfor: 20 milligram
  • Zat besi: 0,3 miligram
  • Natrium: 190 miligram
  • Kalium: 210 miligram
  • Tembaga: 0,40 miligram
  • Zinc: 0,8 miligram
  • Beta karoten: 0,0 mikrogram
  • Thiamin (Vit. B1): 0,14 miligram
  • Riboflavin (Vit B2): 0,0 miligram
  • Niacin (Vit. B3): 0,1 miligram

Manfaat Udang Untuk Kesehatan Tubuh

1. Mencegah efek penuaan dini

Antioksidan kuat yang dapat Anda temukan pada udang, seperti astaxanthin ternyata memiliki segudang khasiat bagi kesehatan tubuh.

Astaxanthin bisa membantu mengurangi tanda-tanda penuaan dini pada kulit terkait dengan sinar matahari dan UVA. Kedua hal ini merupakan penyebab utama Anda mengalami keriput, bintik-bintik, dan kulit terbakar matahari (sunburn).

2. Membantu menurunkan berat badan

Jika Anda sedang menjalani diet tinggi protein untuk menurunkan berat badan, Anda bisa memanfaatkan udang untuk sumber bahan makanan untuk program diet ini.

Selain tinggi protein, udang juga memiliki kandungan vitamin D dan zat besi yang meningkatkan leptin dalam tubuh. Dengan meningkatkan kadar hormon leptin dalam tubuh Anda, hal ini sekaligus dapat menurunkan rasa lapar dan nafsu makan.

3. Mencegah risiko osteoporosis

Selain kandungan protein yang sangat tinggi, udang juga dilengkapi sejumlah mineral penting, seperti fosfor, kalsium, dan kalium.

Kalsium dan fosfor sudah umum diketahui sebagai mineral yang membantu tubuh Anda terhindar dari penurunan kualitas tulang, massa tulang, dan kekuatan tulang yang merupakan gejala utama osteoporosis.

4. Meningkatkan fungsi otak

Manfaat kandungan zat besi yang tinggi pada udang dapat membantu proses pengikatan oksigen dalam hemoglobin. Hal ini berfungsi untuk meningkatkan aliran oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh, salah satunya ke otak.

Fungsi otak akan meningkat jika tubuh mendapatkan asupan oksigen, yang terbukti dari meningkatkan kemampuan pemahaman, kinerja memori, dan konsentrasi.

5. Menurunkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah

Udang memiliki senyawa karotenoid yang disebut astaxanthin dan memiliki sifat antioksidan kuat. Jurnal Marine Drugs menjelaskan bahwa astaxanthin memiliki sifat anti-inflamasi yang dengan demikian berpotensi sebagai agen terapeutik pada penyakit kardiovaskular.

Kandungan asam lemak omega-3 tinggi pada udang juga memiliki fungsi untuk meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan mencegah plak pada pembuluh darah. Hal ini selanjutnya dapat menurunkan risiko serangan jantung dan stroke.

Exit mobile version